Kediri-Hari terakhir lomba senam putri dipenuhi dengan warna-warni kostum yang dipakai oleh para pesertanya. Selain itu, hari ini (24/04) penonton maupun juri seakan dipuaskan oleh penempilan memukau dari ketujuh tim yang tampil hari ini. Nampaknya, setelah mereka memerhatikan tim-tim yang tampil sebelumnya, para peserta menyadari apa yang kurang dalam gerakan senam yang akan ditampilkan dan segera membenahinya. Tidak heran, jika mereka suskses menarik perhatian ratusan pasang mata yang menyaksikan. “Ke depan, lomba-lomba seperti ini harus terus diadakan. Karena dengan adanya lomba senam, peserta menjadi sehat, memiliki
body language yang bagus dan melatih kekompakan tim”, kata Bu Endah, salah satu juri senam putri.
Saking bagusnya penampilan para peserta, dewan juri pun mengaku kesulitan menentukan pemenang lomba ini. “Kita sampai puasa tiga hari tiga malam untuk menentukan pemenangnya”, jawab Bu Konik, salah satu juri lomba senam putri dengan nada bercanda. Selain itu, akibat sangat apiknya penampilan para peserta senam, Bu Endah dan Bu Konik menyampaikan usulan agar dalam lomba ini tidak hanya ada juara satu, dua dan tiga. Tetapi, ditambahkan juara harapan satu dan harapan dua. “Kami memberi usulan seperti itu karena senam ini kan lomba tim, bukan perorangan. Jadi kami berpikir pasti butuh pengobanan pemikiran dan tenaga untuk menyiapkannya. Nah, itu kan perlu diberi penghargaan lebih”, jelas bu Endah. “Jujur saja, kalau hanya diambil juara satu, dua, dan tiga, sangat sulit untuk menentukan siapa pemenangnya”,tambahnya. Guna mengantisipasi rasa tidak terima yang mungkin saja muncul dari peserta senam, dewan juri juga meminta panitia untuk mengumukan kriteria penilaian pada saat nanti, juara lomba senam diumumkan. “Juri kan pasti punya poin-poin khusus dalam menilai. Saya rasa semua peserta perlu mengetahui kriteria khusus itu nanti. Supaya semuanya dapat menerima keputusan dengan ikhlas, dan bias memperbaiki kekurangan tim masing-masing”. Papar Bu Endah. (na)
pengumuman pemenangnya kapan?
BalasHapus