Takutkah Kamu kepada sosok istimewa yang ada di MAN 3 Kediri ini ?. Namun, apakah Kamu tahu bahwa sosok yang selama ini kita takuti dan kita anggap killer, sesungguhnya sangat berjasa dan sangat penyayang ?.
Beliau adalah security MAN 3 Kediri, siapa lagi kalau bukan Pak Nyoto. Nama lengkapnya adalah Soenyoto. Sesuai dengan namanya, beliau tidak hanya nyoto (nyata) dalam profesinya sebagai satpam MAN 3 Kediri tetapi juga nyata keramahannya. Terbukti ketika kami melakukan wawancara langsung dengan beliau di emper pos satpam, beliaupun mau menjawab banyak pertanyaan yang kami ajukan dengan sangat ramah dan bijaksana.
Pak Nyoto in action |
Soenyoto atau yang lebih akrab disapa Pak Nyoto ini, beliau sudah menjabat profesi sebagai satpam MAN 3 cukup lama yaitu sekitar 17 tahun. Sebelum menjadi satpam MAN 3 Kediri beliau pernah menjadi anggota AURI (Angkatan Udara Republik Indonesia). Setelah menamatkan pendidikan militer, beliau mengikuti pendidikan security di Bandung sebagai Krop Baret Jingga TNI AU. Selain itu beliau juga mengikuti Sus Jur Pasukan (komando pasukan gerak cepat) diantaranya, penerjun payung, komando, senjata berat, senaiper, raider (infantry di TNI AD).
Selama diangkat menjadi anggota AURI beliau sebenarnya telah berkeliling di beberapa wilayah Indonesia, seperti: Maluku, Irian Jaya (1974), selanjutnya purnawirawan di pangkalan udara Abdul Saleh (Malang), Irian Barat untuk beroperasi Trikora, operasi di Irian Jaya, dan terakhir di Seroja, Timor-Timur (1975, 1984-1986).
Dalam tugasnya beliau pernah menjabat sebagai wakil komando regu, sersan peleton, Bintara pelatih, komando tim Dalpur (Pengendali Tempur) serta menjadi Jumping Mister. Sebagai bukti pengabdianya beliau mendapat berbagai lencana pangkat dan penghargaan.
Pria yang lahir di Madiun, 26 September 1943 ini mengakhiri masa tugasnya di AURI tahun 1991 dengan meraih pangkat PELDA. Setelah itu, beliau menjabat sebagai security di MAN 3 tahun 1996. So, teman – teman jangan merasa takut akan jabatan Pak Nyoto sebagai satpam sekaligus mantan TNI AD. Beliau sebenarnya adalah sosok penyayang dan hanya berusaha professional dalam pekerjaannya. “Sebenarnya kalau galak atau serem sih tidak. Tapi saya hanya menjalankan pekerjaan saya sebagai penjaga ketertiban dan keamanan sekolah. Karena kedisiplinan itu penting untuk siswa. Dan demi kebaikan mereka juga. ,” ulas beliau dengan senyum ramah. Sementara mengenai MAN 3 beliau juga memberikan komentar positif , “MAN 3 ini termasuk madrasah yang tertib dan murid-muridnya pun disiplin. Saya sendiri belum pernah menemui kesalahan yang berakibat fatal, mungkin hanya keslahan kecil saja,” jelas beliau. Selama bekerja di MAN 3 beliau juga sempat merasakan pahit manisnya menjadi satpam. Senangnya apabila siswa-siswi MAN 3 Kediri mau mendengarkan nasihat dari beliau, namun sebaliknya pahitnya apabila banyak siswa-siswi yang tidak mematuhi perturan. “Saya senang menjadi satpam di sini. Bisa momong anak-anak”, kata Pak Nyoto.
The Mr. Nyoto Hope’s to Future on Anniversary 20th:
“Taati peraturan sekolah, disiplinlah, dan taati perintah orang tua!”.
(mda)
0 komentar:
Posting Komentar
Terima kasih telah berkunjung ke Blog PSD Class Ini.
Bila berkenan, silahkan tinggalkan sepatah atau dua patah kata tentang artikel yang telah Anda baca.
Salam,
PSD Class - Jurnalist Blog Crew's PSD Class